Doa Untuk Sahabat yang Terpisah

Pernah ada sebuah persahabatan yang begitu erat antara kita. Ya.. Kita. Aku dan kamu.

Tapi waktu membuat kita terpisah. Meski masih di garis batas bumi yang sama, jarak seolah terbentang begitu lebar. Seakan menyatu kembali adalah hal yang sangat tidak mungkin.

Mungkin bukan waktu yang bersalah, hanya keegoan kita masing-masing itulah yang sanggup memisahkan kita sedemikian rupa.

Bukan tak ada rindu. Kau selalu ada dalam doaku. Pun terkadang aku ingin tau bagaimana kabarmu. Lalu saat kutemukan kau baik-baik saja, aku tersenyum dan berbahagia untukmu. Doaku selalu semoga kebaikan senantiasa menyertaimu.

Mungkin pernah ada salah. Ya.. Kita harus saling mengakuinya. Kau bisa jadi yang salah.. Tapi kemungkinan aku yang salah pun selalu ada. Tapi kemaafan adalah hal yang semestinya harus kita utamakan daripada pemutusan hubungan.. Tapi lagi-lagi, kemaafan adalah hal besar yang hanya bisa dilakukan jiwa yang besar. Jika begitu...semoga aku tertakdir untuk memiliki segudang kemaafan atas segala kesalahanmu baik sengaja ataupun tidak. Semoga.

Dalam waktu yang kian beranjak... Aku menemukan pada akhirnya kita kini berjalan pada jalan kita masing-masing. Tidak berbeda.. Tapi juga tidak sama.. Tapi lagi-lagi, doaku... Semoga jika memang hati kita sama meski memiliki tindak langkah yang berbeda..semoga akhirnya Allah tetap catatkan kebaikan bagi segala niat-niat hati tertulus yang tersembunyi dan terseringnya saling membuat salah sangka.

Walaupun sekarang kita berada dalam jarak meski dekat dan disertai kebisuan meski hati ramai berkata-kata... Harapku... Semoga Allah selalu jaga hati kita tetap tidak merasa lebih baik dari hati-hati yang lain... Karena sungguh... Yang mengetahui  siapa yang paling baik dan terbaik hatinya hanyalah Allah. Sungguh hanya Allah yang sebenar-benarnya tahu segala apa yang tersembunyi pun yang jelas tertampak.

Ya Allah ampunilah kami dan saudara-saudara kami yang beriman bersama kami... Dan janganlah jadikan pada hati kami rasa dongkol pun dengki kepada orang-orang yang beriman...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

DARI ANAKMU YANG KINI DEWASA

Perjalanan Pembuktian Cinta #Part1

sampe sebesar ini?