Postingan

Menampilkan postingan dengan label ibu profesional

Day 5 - Menstimulus Matematika Logis Pada Anak

Gambar
Pulang sekolah kakak Zahrah istirahat dan makan siang. Lalu tidur sebentar. Baru jam dua, dia udah pakai seragam ngajinya. "Kakak mau ngapain? Kok pakai seragam ngaji? Kan ngaji masih lama. Satu jam lagi." tanya Umi. "Aku mau siap-siap. Biar ga terlambat." Rajin banget dia ya.. Selesai rapih, dede Raihan nangis minta diajak mainan. Umi punya tempat penyimpanan khusus uang logam. Keidean buat mainan pakai uang logam. Kakak Zahrah memisahkan uang sesuai dengan masing-masing nominalnya. Yang koin 100 digabungkan, yang 200, 500 dan 1000. Dede Raihan sibuk mengeluarkan dan masukkan koin ke dalam botol bekas air zam-zam lima liter yang Umi pakai untuk simpan uang koin.

Day 3 - Menstimulus Matematika Logis Pada Anak

Gambar
Temen Umi hari ini main ke rumah. Anaknya ada 3 perempuan semua. Sebaya dengan kakak Zahrah. Dan buat mereka ini pertemuan yang kedua. Tapi akrabnya mereka seperti teman yang sering sekali bertemu. Mereka janjian mau main di rumah ka Zahrah karena ka Zahrah cerita dia punya banyak mainan. Di rumah Umi menawarkan mereka untuk bermain playdough sekaligus belajar membuat donat. Mereka antusias sekali. Dan memang anak seusia mereka memang sedang senang-senangnya bermain yang melibatkan gerak aktif. Saat Umi sedang membuat adonan donat mereka memperhatikan sambil berhitung. Ragi satu sendok Terigu satu bungkus Telur dua butir Air satu gelas Gula empat sendok Mentega lima sendok Adonan donat sudah jadi. Mereka bertanya kapan mereka bisa mulai bermain membuat berbagai bentuk donat sesuai keinginan mereka. Umi jawab, "1 jam lagi ya." Setelah satu jam, mereka bersemangat membuat donat dengan bentuk sesuai imajinasi mereka. Ka Zahrah membuat 1 bintang, ...

Day 10 - Menstimulus Matematika Logis Pada Anak

Kakak Zahrah dan De Raihan ikut Umi mengaji hari ini. Saat Umi menjelaskan materi tentang cara membaca Al-Qur'an kepada ibu-ibu, mereka bermain bersama teman-temannya yang lain. Pulang mengaji saat zhuhur, mereka berdua masih semangat main di rumah. Bercanda dan bermain juga mewarnai. Saat makan malam, kakak Zahrah senang sekali karena Umi belikan sate ayam untuk makan malam. Dia sedang senang berhitung. Dan tusuk sate pun tidak luput dari hitungannya. "Satu... Dua.. Tiga.. Empat... Semua ada sepuluh satenya Umi."

Day 9 - Menstimulus Matematika Logis Pada Anak

Menemani kakak Zahrah menggambar dan mewarnai. Kakak sudah mengerti ukuran. Untuk gambar Umi dan Abi lebih dipanjangkan dibandingkan ukuran gambar kakak Zahrah, dan adik Raihan digambar dengan ukuran lebih kecil dari gambar kakak. Pembelajaran ada di sekitar. Matematika logis yang terus ada di sekitarnya dan dia mempelajarinya dengan cepat. Alhamdulillah .

Day 8 - Menstimulus Matematika Logis Pada Anak

Gambar
Semalam belajar mengenalkan huruf ke kak Zahrah. Dan dia mengulang menulis huruf di bukunya sebanyak 10 kali. Dede Raihan juga sudah bisa membagi rata kuenya di dalam tempat .

Day 7 - Menstimulus Matematika Logis Pada Anak

Belajar tentang pola hari ini. Kakak Zahrah sudah bisa memahami kejadian. Dia bisa meneliti dan memberitahu Umi bahwa kejadian ini terulang lagi setelah kejadian sebelumnya. "Tuh kan sama lagi. Dua kali deh kita terlambat." Mempelajari pola. Lewat kejadian yg terjadi di keseharian. Bukankah ini juga katematika di sekitar kita ?

Day 6 - Menstimulus Matematika Logis Pada Anak

Hari ini perjalanan ke Bogor. Di jalan Umi ajak Kak Zahrah dan dede buat menghitung lampu merah di suatu belokan. Total ada 3 lampu merah yang menyala bersamaan dalam satu waktu.

Day 4 - Menstimulus Matematika Logis Pada Anak

Menginap di hotel dan menunggu lift terbuka sambil berhitung. Naik turun tangga sambil berhitung. Kakak Zahrah memotong-motong kertas dengan ukuran yang berbeda dan diurutkan dari yang paling kecil ke ukuran yang paling besar. Tapi belum sempat di foto kertasnya sudah dibuang dan dirapihkan. Baiklah. Sekian laporan hari ini . .

Day 2 - Menstimulus Matematika Logis Pada Anak

Gambar
Hari ini kita jalan-jalan sambil mengitung langkah. Satu sampai sepuluh. Menghitung mobil yang terparkir. Yang warna hitam ada 3 yang putih ada 2  pergi satu tinggal satu, yang cokelat ada 1 silver ada 3. nice counting with anak-anak tercinta . 😁😁😁 

Day 1 - Menstimulus Matematika Logis Pada Anak

Alhamdulillah telah masuk ke game level 6 di kelas Bunda Sayang IIP. Di hari pertama game menstimulus matematika logis pada anak , Umi ajak kakak Zahrah buat main game hitung jumlah warna yang sama dari banyak huruf yang ada di kertas yang ditempel di dinding rumah. Kakak semangat dan jadi nagih games lainnya. Untuk adik Raihan, Umi ajakin menghitung bagian2 tubuhnya sambil bernyanyi. "Mata Raihan ada satu, duuu.. aaa.  Ada duaaa." dan dia mengikuti ujung setiap angka yang aku sebutkan sambil tertawa-tawa senang. Dilanjutkan dengan bagian-bagian tubuh yang lainnya. Dan dia yang belum bisa bicara meniru suaraku saat mengucapkan angka "dua" dengan sempurna. Abi juga mendengar saat adik Raihan mengucap angka dua. Sumringah sekali ya kalau bisa mendengar kosa kata baru pada anak. Umi juga menggambar kereta untuk raihan sambil menghitung jumlah gerbongnya. Alhamdulillah. First day gamesnya lancar .

Literasi dan Kebiasaan Yang Membangun

Gambar
Alhamdulillah wa syukurillah. Aku dan keluarga kecilku mulai terbiasa dengan ritme membaca buku di setiap hari kami. Berharap semoga kebiasaan ini akan terus kami abadikan sampai akhir hayat. Yang sedang dilakukan oleh setiap orang yang membaca dan dia muslim, maka dia sedang menjalankan perintah yang pertama kali diturunkan Allah kepada Rasulullah Muhammad shallallaahu 'alaihi wa sallam . Yaitu: IQRA' yang berarti BACALAH . Merinding aku saat menuliskan ini. Setiap manusia yang Allah ciptakan, tidak akan pernah bisa mencapai pemahaman atas tujuan utama mengapa dia dihidupkan, mengapa dia perlu menjalani hari-harinya, apa yang harus dia lakukan, menuju ke mana hidupnya itu, kalau dia tidak membaca. Terutama membaca apa yang jelas memang menjadi pedoman manusia untuk hidup agar mencapai kesejatian, AL-QUR'AN. Juga membaca buku-buku yang ada. Buku ditulis oleh seseorang. Maka sebenarnya cara termudah memeras inti dari cara pandang dan cara pikir seseorang, cukup denga...

Menstimulasi Anak Suka Membaca - Day 12

Menstimulasi Anak Suka Membaca - Day 12 Kakak Zahrah pulang dari TKnya hari ini dengan kabar gembira, "Umi, Umi, aku sudah hafal huruf vokal sekarang. A, i, u, e, o. Aku mau teru seblajar baca ya Umi supaya bisa pinter kayak Umi." "Aamiin, semoga kakak Zahrah jadi jauuuh lebih pintar lagi dari Umi ya." Semangatnya seperti menyengat kepadaku. Aku bahagia dia mau belajar tanpa dipaksa tapi karena dia menyukainya. Ya Allah, terimakasih atas nikmatMu.

Menstimulasi Anak Suka Membaca - Day 11

Gambar
Menstimulasi Anak Suka Membaca - Day 11 Kemarin saat akan pulang dari pulau Untung Jawa, kami sempatkan mampir di mobil Bhayangkari perpustakaan berjalan. Umi ambilkan satu buku, judulnya "Kucing yang Terlalu Serakah". Umi bacakan bukunya biat Raihan dan Raihan nyimak dengan serius. Dia suka membaca. Jadi latihan stimulasi ini sepertinya membuahkan hasil yang baik. Alhamdulillah. Semoga dia bukan hanya suka, tapi sampai batas keranjingan membaca.  Hehe. Membaca kapanpun dan di manapun... 

Menstimulasi Anak Suka Membaca - Day 10

Jalan-jalan ke pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu bersama teman-teman ngaji umi. Alhamdulillah. Anak-anak anteng semuanya hanya kakak Zahrah agak panas badannya. Dan di sini ternyata etos bacanya tinggi ya. Ada beberapa rumah baca keliling, berupa box besar yang ditarik oleh motor. Dan RPTRA di sini juga terawat rapih. Ada perpustakaan yang disampingnya ada rumah pohon. Kakak Zahrah sibuk bolak-balik menaiki jembatan yang menghungkan rumah pohon dan perpustakaan. Sampai akhirnya kelelahan dan terlelap tidur di depan perpustakaan. Umi membacakan kisah tentang lautan. Paduan yang pas antara RPTRA yang sisinya adalah laut lepas. Indah sekali .

Menstimulasi Anak Suka Membaca - Day 9

Hari ini Umi bacakan buku Gajah Abraham buat kakak Zahrah dan De Raihan Tapi dede Raihan lagi kurang fokus, karena lagi minta ditemani mainan lego. Jadilah mainan lego sambil cerita. Alhamdulillah. Umi mau lanjutin baca buku yang lagi Umi baca, Kilafah Remake, karya ustadz Felix Siauw .

Menstimulasi Anak Suka Membaca - Day 8

Umi sakit. Hari ini cuma bisa nemenin anak-anak main sambil tiduran aja. Sambil cerita tipis-tipis. Dan nobar film keluarga . Alhamdulillah. Malam gantian kakak Zahrah yg bercerita isi buku sesuai dengan imajinasinya sendiri .

Menstimulasi Anak Suka Membaca - Day 7

Menstimulasi Anak Suka Membaca - Day 7 Membacakan buku kepada anak, menceritakan berbagai kisah kepadanya. Menatapnya dalam tatapan yang diam tapi ramai doa dalam dada. Mengusap kepalanya dengan usapan lembut sambil melangitkan harap-harap baik, pada Allah. Salah satu doaku, semoga mereka, anak-anakku adalah anak yang mempunyai jiwa ksatria islam terbaik yang hidup dalam jiwa-jiwa AlFatih dan tentaranya. Semoga mereka, anak-anakku, adalah anak yang memiliki jiwa pembelajar sejati, seperti Imam Syafi'i dan imam Bukhari. Semoga mereka, anak-anakku, adalah anak-anak islam yang mewarisi keteduhan akhlaqul karimah baginda Nabi Muhammad shallallaahu 'alaihi wa sallam. Semoga mereka, anak-anakku, menjadi anak-anak yang mempunyai peran dalam kebangkitan islam. Yang memiliki iman yang kokoh lagi rupawan dan jelita. Ya Allah, harapan seorang ibu di sebuah pojok ruangan di kolong langitMu ini, sangat besar sekali atas mereka. Doa-doa tertabur ini adalah obsesi dari kedalaman jiwa s...

Menstimulasi Anak Suka Membaca - Day 6

Gambar
Menstimulasi Anak Suka Membaca - Day 6 Alhamdukillah hari ini sudah di rumah. Jadi bisa nambahin daun di pohon literasi kita bersama. Semakin rindang, semakin lebat dan semoga akan membuat penghuni rumah semakin adem. Membiasakan membaca tiap anggota keluarga itu menyenangkan.  Umi yang suka lupa baca buku karena sibuk aktivitas harian jadi teringatkan harus baca buku karena anak-anak selalu ingin dibacakan buku terus. Akhirnya Umi jadi sadar Umi pun harus produktif membaca juga. Abi yang selama ini jadi pemerhati kegiatan baca buku Umi dan anak-anak senyum-senyum aja melihat rutinitas wajib baru kami setiap menjelang tidur, baca buku. Setiap yang sudah Umi baca akan langsung Umi diskusikan dengan Abi. "Say, kenapa ayat ini begini bunyinya Say? Aku baca ternyata ayat ini turun itu karena ada sebuah kisah..." panjang lebar aku jelaskan apa yang aku dapat dari buku Tafsir karya Ibnu Katsir. Dia mengangguk dan tampak antusias. Begitupun Abi, setiap abi memb...

Menstimulasi Anak Suka Membaca - Day 5

Gambar
Menstimulasi Anak Suka Membaca - Day 5 Hari ini kita full jalan-jalan di Yogyakarta dari pagi sampai malam.  otomatis agak kesusahan cari waktu untuk membacakan cerita. Karena sepanjang hari selalu ada di dalam perjalanan. Sebagai gantinya, hari ini Umi berusaha menjadi teladan yang haik, sambil menunggu waktu take off pesawat balik ke Jakarta, Umi keluarkan buku yang ada di dalam tas Abi, dan segera Umi baca. Kakak Zahrah melirik buku yang Umi baca seperti tertarik ingin diceritakan. Karena cover bukunya full colour. Mungkin dia pikir ini buku anak-anak. Alhamdulillah.

Menstimulasi Anak Suka Membaca - Day 4

Gambar
Menstimulasi Anak Suka Membaca - Day 4 Alhamdulillah di tengah kesibukan, masih bisa melanjutkan program pembiasaan membaca dan semakin merimbunkan pohon literasi yang kami buat. Meski dede Raihan sedang kurang sehat, tapi tetap antusias menyimak buku yang Umi bacakan. Kakak Zahrah masih selalu menagih Umi untuk segera membacakan buku setiap sebelum tidur. Alhamdulillah. Semoga dengan membiasakan IQRA sejak kecil, akan membuat mereka terbiasa juga iqra dalam kehidupan mereka setelah masa-masa kecil mereka terlewati. Karena sungguh kemampuan untuk membaca itu sangat penting. Tadi saat di mobil, kakak Zahrah bercerita kembali tentang buku yang dibacakan di malam sebelumnya. Tentang *Adab Meminjam: Buku IPA Naila*. Dia bercerita menurut apa yang dia dapatkan dari kisah yang sudah Umi bacakan sebelumnya. Kakak Zahrah memang mempunyai kemampuan berbahasa yang baik. Alhamdulillah. Dan ini di atas rata-rata anak seusianya. Ini karunia yang Allah titipkan padanya. Semoga bis...